Mensiasati Keluhan Harga di Bulan Puasa


Setiap bulan ramadhan masyarakat selalu dihadapkan pada kenyataan musiman yang cukup pelik. Pasalnya, pada  bulan ramadhan biasanya harga-harga kebutuhan pokok akan merangkak naik. Kenaikan ini bukan hanya dipicu kenaikan harga BBM, tetapi sudah semacam menjadi tradisi. Setidaknya satu hal yang disadari adalah bahwa kondisi ini bukanlah hal yang baru lagi bagi masyarakat. Hanya saja hal ini tentu menjadi obrolan yang sering dikeluhkan masyarakat.
            Pada dasarnya, masyarakat kita sudah sering dihadapkan pada berbagai kejutan baik yang secara musiman maupun yang dadakan. Namun, tampaknya kejutan semacam ini memang diperlukan agar kita selalau waspada dalam menanggapi dinamika sosial ynag naik turun. Apalagi kejutan ini sudah menjadi musiman, tentu masyarakat juga sudah mempersiapkan mental untuk menghadapinya.
            Menanggapi hal ini, kita jangan gegabah dan mudah terbawa situasi sehingga menjadikan hati bertambah kalut. Malah, di bulan yang penuh berkah ini kita harus semakin memantapkan diri bersandar pada sebuah keyakinan bahwa dalam kesulitan ada kemudahan. Kita jangan hanya mengeluhkan pada harga-harga yang naik tetapi kita bisa melihat hal ini sebagai peluang misalnya dengan berdagang  takjil menu buka puasa. Hal ini tentu malah akan membawa dampak positif yang lebih melegakan. Dengan kata lain, keluhan yang bersifat musiman juga harus ditanggapi dengan tindakan musiman yang kreatif. Selamat berpuasa semoga puasa kali ini mendapatkan keberkahan. Amin.

Komentar