Dymock (2007:161) menyatakan bahwa
narasi lebih dari sekedar urutan kalimat atau ide. Narasi merupakan rangkaian
cerita. Secara umum, teks narasi disajikan dalam bentuk nonfiksi (misalnya:
biografi dan memoar) atau fiksi (misalnya: novel dan dongeng). Teks ini
berusaha memberitahu pembaca tentang
yang hal-hal yang terjadi, tokoh/pelakunya, dan alasan terjadinya hal tersebut.
Dalman (2014:105)
mengungkapkan bahwa narasi adalah cerita. Cerita ini berdasarkan pada
urutan-urutan suatu atau (serangkaian) kejadian atau peristiwa. Dalam kejadian yang
diceritakan terdapat tokoh atau beberapa tokoh yang menghadapi serangkaian
konflik.
Mahsun
(2014:18-19) menyatakan bahwa narasi adalah teks yang memiliki tujuan sosial
untuk menceritakan kejadian. Jenis-jenis teks narasi banyak jenisnya antara
lain: penceritaan ulang, anekdot, eksemplum, dan pengisahan yang terdiri dari
cerpen, novel, dongeng, mite/legenda, cerita petualang, cerita pantasi, fabel,
sejarah, dan biografi/autobiografi.
Pardiyono (2007:93)
menjelaskan bahwa narasi merupakan teks yang bertujuan untuk menceritakan suatu
hal yang bersifat menghibur (to amuse or
entertain). Narasi juga memiliki tujuan untuk memberikan pelajaran yang
baik (good lesson) kepada penulis
sendiri maupun para pembaca.
A. Chaedar
Alwasilah dan Senny Suzanna Alwasilah (2007:119) menyatakan bahwa narasi
berasal dari kata to narrate yang
berarti bercerita. Cerita adalah rangkaian peristiwa/kejadian yang secara
kronologis, baik fakta maupun rekaan. Urutan narasi dapat dimulai dari
peristiwa di tengah atau di belakang sehingga memunculkan alur flashback.
Senada dengan pendapat
di atas, Gorys Keraf (2007:135-136)
mengungkapkan narasi adalah suatu bentuk wacana yang sasaran utamanya
adalah tindak-tanduk yang dijalin dan dirangkaikan menjadi sebuah peristiwa
yang terjadi dalam suatu kesatuan waktu. Jadi, unsur yang paling penting dalam
sebuah narasi adalah perbuatan/tindakan dan waktu. Berdasarkan pendapat di
atas, dapat disimpulkan bahwa narasi adalah jenis teks yang bertujuan untuk
menceritakan suatu hal yang bersifat menghibur atau mendidik secara kronologis
baik bersifat nyata atau fiksi yang berkaitan dengan tindakan dan waktu.
Komentar
Posting Komentar